Tiga Minggu seru kuliah online bersama lima kelas ankatan 2016

Sudah hampir tiga tahun lebih dinamika ini tak saya geluti. Tiba-tiba rasa kangen serta sejumlah sensasi menyeruak diantara penatnya beragam amanah yang musti ditunaikan.

Saya belum ingin berpanjang kata, namun ada catatan penting.
Semester ini ada ploting mata kuliah Aplikasi Komputer 2 SKS untuk mahasiswa angkatan 2016. Bersama banyak teman dosen tim teaching berbagilah beban untuk masing-masing topik. Sebelum akhir November, saya mendapat jadwal tiga kali pertemuan dengan materi blog. (Salah satu media pembelajaran yang saya andalkan untuk mendekatkan diri dengan konsep e-learning serta paperless di semua mata kuliah yang saya ampu periode 2010 sampai dengan 2013 awal. Pada saat itu jaringan sangat bersahabat dan booming gadget terjangkau. Masa setelah itu, jaringan terasa begitu menguras energi waktu dan tenaga, maka terabaikanlah rutinitas ini).

Begitulah Allah dengan Maha Besar, menunjukkan rahmatNya.
Awal Oktober 2016 saya berkesempatan mengikuti ToT Literasi Informasi tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Ikatan Guru Indonesia (IGI). Salah satu materinya adalah Blog, satu guru satu blog. Melalui arahan Mr.Mung, saya berkesempatan refreshing kembali dengan dinamika blog ini. Bahkan tanpa segan saya masing menggunakan header under construction by sagusablog :) terima kasih Mr.Mung.





Inilah blog dari mereka angkatan 2016 yang difasilitasi perkuliahannya dengan sistem online :)


16-001 Risky Nurlita
16-002 Hafizah Aini
16-003 Via Dwi Wulandari
16-004 Karyani Marlis 
16-005 Talenta Hutabarat
16-006 Helen O. Sihombing
16-007 Ramadani Barus
16-008 Muhammad Syahreza
16-009 Yunita 
16-010 M. Ridhona
16-011 T. Yulias Triana
16-012 Wulan Azizah
16-013 Sofyan Sahuri Harahap 
16-014 Nirmala Sari
16-015 Iin Cristin Sidabutar
16-016 Fikri Dien
16-017 Fadillah 
16-018 Maudy Maulina
16-019 Hani Nur Yulianti
16-020 Suci Pratiwi
16-021 Fernaldo F. Pontoan 
16-022 Izdihar Afra 
16-023 Nabilah Alwani 
16-024 Laila Husna
16-025 Nur Aliya 
16-026 Wanda Pratama 
16-027 Yuliasti
16-028 Fanny Sofy Ariski 
16-029 Rhesya Nurvianty
16-030 Neni Tria Harahap 
16-031 Erika Sustari 
16-032 Filipus R.N. Saragih
16-033 Vania Salsabyla 
16-034 Anjelica
16-036 Septiana Genio D. Naibaho 
16-037 Dinda Pramadi Putri
16-038 Yusnita Tarigan 
16-039 Dina Hutasoit
16-040 Sri Ulfa 
16-041 Intan Yolanda
16-042 Melsy Yuniar Silalahi
16-043 Nada Salsabila
16-044 Risti Devi 
16-045 Fitri Amelia 
16-047 Nur Anisah Putri 
16-050 Daniella Precylia 
16-051 Khadijah Zahira
16-052 Friska Nonifilly 
16-053 M. Habibie Ar Rasyid 
16-054 Nabila Annisa Putri 
16-055 Stevany Hediyani
16-056 Billy Febrinandus
16-057 Devinovia Sari
16-058 Santi Melisa
16-059 Neforius Halawa 
16-060 Franisa Ketaren
16-061 Risky Amelia 
16-062 Irham Maulana
16-063 Gita Clara Tinambunan 
16-064 Rahul Alexander
16-065 Muftyanti A. 
16-066 Tamariska
16-067 Farel Andhika
16-068 Muhammad Pranandha S. 
16-069 Naufal Ilham  
16-070 Novita S. Marbun
16-071 Wina Lorensi 
16-072 Agung M. Taufiq 
16-073 Shyntia Eka Putri 
16-074 Angel Muliana
16-075 Renya Clara

16-076 Michael Christian 
16-078 Glory Sepsi Sinaga
16-079 Reyhan Ahmad Lubis 
16-080 Yuni Natasya 
16-081 Abdul Hafiz
16-083 Siti Syafiqah Qani'ah
16-084 Melisa Windi Tri Lestari 
16-085 Peby Octora Sitorus
16-087 Andar R. Hutagalung
16-089 Rizki Hariani 
16-090 Cahaya Ningsih
16-091 Chindy Dina Die
16-092 Yustika Rahma
16-093 Astri Youlanda
16-094 Ianita Perangin-angin 
16-095 Hafiza Hanim
16-096 Reka Irayanti 
16-097 RH Debora
16-098 Rizka Dwi Saputri
16-099  Miranda Sianturi
16-100 Riky Hambali 
16-101 M. Dani Syahputra
16-102 Dicky Rahmad  
16-103 M. Fadhil
16-104 Iskandar Muda 
16-105 Marnala Jessica 
16-106 Kartika Ratri 
16-107 Shafira Ulfa
16-108 Putri Desifa 
16-109 Putri Amelia 
16-110 Refita Dewi
16-111 Annisyah Maulidinna 
16-112 Lasria Arga 
16-113 Risma Dwiyanti 
16-114 Fourgareth 
16-115 Syifa Putri
16-116 M. Yoga 
16-117 Nazira
16-118 Nabila Khairul 
16-119 Adi Ignatius
16-120 Hanindiastuti
16-121 Nasib Hyzkia Kevin
16-122 Maswinda Ainun
16-123 Salsadila Dwi 
16-125 Chairunissa
16-126 M. Fariz 
16-129 Meizia Ananda
16-130 Endah Saragih
16-131 Bina Swita
16-132 Larasati 
16-133 Berliana Nadya
16-134 Yesaya Damaisan
16-135 Adinda Lailan
16-137 Jocelyn
16-138 Anthony 
16-139 Fitri Ramadani 
16-140 Tribelawati 
16-141 Felix Wijaya 
16-142 Shawaliah Catur 
16-144 Dina Rahmayuni 
16-145 Khairunnisa Hrp
16-146 Ricky Ripaldy
16-148 Adelya Tamara 
16-149 Nada Pertiwi
16-150 Nayla Afifah 
16-151 Farah Mutia
16-152 Jinan Munawar 
16-153 Dian Indah Pratiwi
16-154 Nashiha Syifa 
16-155 Cici Fadhillah   
16-157 Asyifa Rizvi
16-158 Shinta Dwi 
16-160 Boby Andrean
16-162 Fazila Humayra
16-163 Myra Yuliza
16-164 Irwanto Wijaya 
16-167 Gunawan Sikumba
16-168 Chyntia Ginting
16-169 Eunike Siagian 
16-170 Warda Tina
16-171 Christina Oktaviani
16-172 Giovanni Paulo
16-173 Saras Gusvita
16-174 Annisa Yunlinanda
16-175 Khairunnisa Anggita 
16-176 Rossy Arramadona 
16-177 Narulita Desi 
16-178 Tamara Dwi Astari 
16-180 Nabila Yasmin
16-181 Prima Nikita 
16-182 Alifah Nabilah
16-183 Esther Br. Pasaribu 
16-184 Ismaya Widitya
16-185 Putri Dina 
16-186 Dwi Avrilla
16-187 Hanan 
16-188 Dhita Dwi  
16-189 Meyfriza Syahfira 
16-190 Ayu Putri Nurjannah 
16-191 Dinda Diana
16-192 Ruth Tampubolon
16-193 Winika Deliana
16-195 Nabilah Yascha
16-196 Dhea Oriza 
16-197 Zein Rena
16-200 Putri Dwinastiti 
16-201 Nurhaliza Aprillia
16-203 Shania Ulimaz
16-205 Cindy Florentina
16-206 Deau Fitri
16-207 Amanda Aprilitta
16-208 Desri Rahmadiani
16-209 Lissa Setiana  
16-210 M. Rizqi Wandana
16-212 Sinthya Aprianti 
16-213 Dwifarilan
16-214 Marsha Dwi
16-215 Ruth Claudia
16-216 Mustika Melati 
16-217 Nora Baringbing 
16-218 Amelia Reisha 
16-220 Nur Chairiah 
16-222 Karin Dira 
16-224 Fazira Aprilia 
16-226 Wasimah Taqiyyah
16-227 Sara Tamarani 
16-228 Irma H.S
16-229 Roudhotul Abadiah
16-230 Wina Audina 
16-232 Marsha Regita 
16-235 Winia Lestari 

Read more ...

Berpacu membangun Blog

Dear teman-teman angkatan 2016, melalui posting ini saya sebagai pengampu akan memberi contoh tentang posting yang memiliki tautan atau link dari beberapa teman angkatan 2016 😊😊. Saya ambil saja beberapa contoh diantaranya seperti yang dibuat oleh Fikri kelihatan simpel dengan dominasi hitam dan putih. Beda nuansanya dengan Cici Fadhilah, sudah ada tutorial untuk Sedang Ayu Putri belum menambah widged sepertinya.

Semoga dipahami ya adinda.


Namun link atau tautan ini bukan hanya blog teman saja. Bisa juga tautan yang penting adinda ketahui, misalnya sebagai mahasiswa USU, bagaimana memanfaatkan jurnal online dari perpustakaan kita.

Ayo dicoba ya....

Read more ...

Mohon maaf atas ketidaknyamanan pembaca

Selamat pagi pengunjung blok Psikologi Pendidikan

Awalnya blog ini didedikasikan pada mata kuliah Psikologi Pendidikan di Fakultas Psikologi USU. Pada tahun 2009 saya sebagai pengampu mencoba mendekatkan konsep paperless serta tanggap Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Konsep pendidikan yang sudah mengalir dengan berbagai pendekatan teknologi menuntut ilmu perilaku (Psikologi) juga tanggap terhadap fenomena tersebut. Oleh sebab itu, maka blog ini digunakan untuk menstimuli mahasiswa. Pada blog ini juga dapat dilihat kinerja dari mahasiswa angkatan 2009 sampai dengan 2012 melalui link yang tercantum.

Pada periode berikutnya untuk mahasiswa angkatan 2013 sampai dengan 2015 pendekatan ini terpaksa di non aktifkan. Situasi yang terberi di lingukungan kampus sangat sulit menjangkau jaringan. Sehingga pengelolaan blog ini terkesan mati suri.

Seiring dengan berjalannya waktu, angkatan 2016 pada semester satu ini berkewajiban meningkatkan kompetensi ketrampilannya di bidang teknologi. Salah satunya mereka dituntut untuk dapat menyimpan deretean portofolionya secara paperless. Maka kewajiban untuk dapat membangun serta mengelola blog wajib distimuli. Di mana saya menjadi salah satu fasilitator yang mengampu materi membangun serta mengelola blog. Bertepatan dengan program Ikatan Guru Indonesia (IGI) yang mempersiapkan Satu Guru Satu Blog (Sagusablog), dan saya merupakan bagian dari gelombang 2 untuk mengikuti tutorial online membangun dan mengelola blog. Atas panduan master Mr. Mung, saya mencoba memaksimakan kembali blog ini.

Mereka angkatan 2016 Fakultas Psikologi USU yang akan memaksimalkan blog ini dalam waktu dekat.

Mohon maaf atas ketidaknyamanannya selama blog ini dalam proses pengelolaan.

Read more ...

Kontrak Kuliah

Selamat bergabung adinda mahasiswa F. Psikologi USU yang mengikuti mk. Psikologi Pendidikan pada semester genap TA 2012/2013.

Ayo beradaptasi dengan konsep papareless di Psikologi Pendidikan.
Semoga semua fun dan suksess... :)

Read more ...

Ini adalah ciriku, maka kenalilah aku

Seorang ahli psikolog sosial telah memberikan inspirasi pada saya, bahwa; di suatu perusahan multi nasional ada seorang direksi yang mengingat nama 1000 orang karyawannya tanpa pernah salah menyebut nama saat menyapa orang demi orang. LUAR BIASA!!!
Bagaimana bisa?
Ya, karyawannya telah bekerja rata-rata lebih setahun. Dan direksi tersebut setiap hari selalu mengambil kesempatan untuk berdialog walau sedikit dengan semua karyawannya secara bergantian. Lalu kekhasan dari setiap orang yang ditemuinya itulah menjadi kunci pengingat.

Mari kita bayangkan, jika dihadapan kita ada 20 ekor kelinci semuanya sama besar dan berbulu putih. Akankah kita mengenali satu persatu?  Namun jika diantara 20 tersebut ada 1 yang berbintik hitam di badan, 1 yang berbintik hitam di kuping, maka dengan mudah kita mengenali yang 2 tersebut.

Adinda mahasiswa saya yang LUAR BIASA semua, Saya paham jika kalian semua memiliki rasa tidak nyaman jika saya dengan fasih menyebut beberapa nama tanpa melihat wajahnya saat memanggil absen, karena saya kenal betul nama tersebut ada diantara 60 orang atau 120 orang yang hadir. Sesungguhnya pun saya sangat ingin mengenali nama adinda masing-masing. Tapi hal tersebut tidak bisa hanya dengan usaha saya sendiri. Diantara interaksi kita yang terbatas, akan sulit buat saya mengenali dan mengingat nama adinda.

sepertinya akan menarik jika adinda melihat uraian tentang teori kognitif, bagaimana cara kerja otak, cara mengingat, membangun persepsi dan seterusnya. Karena sesungguhnya semua itu bagian dari proses belajar yang akan terus berlangsung seumur hidup kita.

Adinda sekilian, masih cukup waktu untuk saya bisa mengenal adinda semua diperjalanan sekitar 6 semeter lagi :) Semoga kekecewaan sebagian adinda yang tidak cukup saya kenal, mampu menunjukkan kekhasannya, sehingga ada kunci pengingatnya. Bukankah setiap orang berbeda dan unik? Maka setiap orang pantas untuk dihargai..
Psikologi pendidikan berperan menstimuli hal tersebut, setidaknya beranilah mengutarakan pendapat sebab itu salah satu pertanda kita eksis.(di, 19;56, 27.5.2011)

Read more ...

Dedikasi saja tak cukup

Saya masih mencoba menata pikiran dan hati sesaat, diantara tak hentinya berderet tanggungjawab yang belum juga tuntas diselesaikan. Janji adalah hutang, begitulah setiap saat kita diingatkan untuk belajar berkomitmen. Apalagi ketika berdedikasi sebagai pendidik, komitmen, komitmen dan komitmen.

Sejak hari Rabu, Kamis dan hari ini Jumat ada setumpuk kertas yang jumlahnya berkisar 100 lembar lebih hasil evaluasi adinda-adinda mahasiswa saya. Harus diambilkan waktunya untuk membaca seluruhnya. Ya hari ini harus, harus dan harus.... Mulai dari lembar pertama hingga lembar terakhirnya jumlah pastinya111 lembar, dan waktu yang saya lewatkan untuk menyelesaikan membaca itu semua hampir tepat 60 menit. Lembar evaluasi mata kuliah psikologi pendidikan sehubungan dengan kekurangan, kelebihan kesan serta saran dan kritik.

Saya masih mencoba menata ulang pikiran dan hati ini. Bukan karena 60 menit tersebut. Namun sejumlah tulisan yang dibuat dengan ekspresif dan bebas, karena identitas mereka tak harus dicantumkan, membuat saya tertegun. Saya masih harus berproses menjadi pendidik, pendidik yang berdedikasi.

mereka membutuhkan bimbingan, arahan, dan umpan balik.

Diantara waktu 24 jam sehari dalam 7 hari seminggu, 30 - 31 hari sebulan; dedikasi saya untuk mereka masih jauh dari seharusnya. Ketika waktu saya harus berbagi untuk kesehatan saya, tanggungjawab saya pada pekerjaan, menjalankan amanah sebagai orang tua dari anak-anak saya, membangun rumah tangga dan berbakti pada orang tua.

mereka mengharapkan setiap tugas yang diberikan akan mendapat umpan balik. Sehingga mereka memahami kekurangan mereka dan dapat meperbaikinya. Mereka berharap saya mampu menyajikan semua materi dengan maksimal sesuai dengan buku rujukan yang diberikan kepada mereka. Mereka berharap saya dapat selalu bijaksana mengendalikan mereka saat dalam pertemuan di kelas.

Ya, saya memang berterus terang, tidak mampu memenuhi harapan untuk memberikan umpan balik pada semua kinerja mereka masing-masing orang per orang. Sesungguhnya saya ingin memberikan semua hal tersebut. Faktanya matematika dan menejemen waktu yang terberi, tak kunjung dapat menjawabnya.

Dikesepakantan awal, mustinya kami memiliki komitmen kerja sama tim yang baik. Mereka membaca, lalu jika ada yang tidak dipahami maka saya akan membatu menjelaskan. Jika sekali dua kali saya berdamai, namun jika diteruskan 'perdamaian' tersebut, faktanya saya bukan menjadi pendidik yang baik. Saya justru tidak memberikan proses belajar pada mereka.
Tapi mungkin mereka belum menyadari hingga tahap tersebut, sehingga kekecewaan mereka bahwa terkesan buku yang ada sia-sia saja sesungguhnya lebih membuat saya bertanya kembali, sesungguhnya telah berdedikasikah saya? Ketika peserta didik saya tidak memahami bagaimana menggunakan buku yang ada ditangannya.

Saat ini, masih ada janji atas hak mereka yang belum dapat saya penuhi. Saya menyadari kegelisahan mereka menanti pemetaan nilai mereka. Ya saya memang berjanji. Diantara dedikasi yang masih terpatri kuat dijiwa saya, saya juga ingin adinda-adinda saya memahami, jika segala yang terberi tak selama merupakan pilihan yang menyenangkan.
Saya masih menyimpan harapan mereka akan tumbuh kembang dan menjadi dewasa, dan memahami nilai suatu dedikasi.
Bahwa dedikasi bukan sebatas logika dan analitis, namun sesuatu yang kompleks ketika intuisi dan naluri menyatu mewujudkan suatu kinerja.

Semoga adinda semua bersabar. Berbuatlah yang terbaik. Psikologi Pendidikan terlalu luas jika hanya mengandalkan barisan kalimat dalam buku teks. Namun ada hal yang terlalu hakiki untuk dapat disyukuri jika segalanya menjadi pengalaman yang tak terbayar.(di, 19;24, 27.5.2011)

Read more ...

Topik diskusi untuk kelas genap 6 April 2011

Dear adinda, good morning...
setelah adinda semua melakukan absensi online yang dimoderatori oleh komting, silahkan melakukan diskusi kelompok dengan topik: Temukan 3 fenomena tentang pendidikan di Indonesia yang berkaitan dengan hal keluarga dari sumber jurnal yang kalian baca di internet. Kemudian ulas fenomena tersebut dengan 1 teori pendidikan keluarga, 1 teori pendidikan bimbingan sekolah dan 1 teori psikologi pendidikan (dari buku Sukadji)

Verbatim/history chat dikirim ke e-mail paling lama pukul 8 malam ini, dan posting hasil diskusi paling lama tanggl 7 April 2011 pukul 8 malam. Pada hasil diskusi yang diposting bukan merupakan copy paste. Sertakan sumber rujukannya ya :)


Selamat berdiskusi. Semoga proses ini menjadikan adinda lebih merasakan dinamika salah satu proses e-learning lainnya.

Read more ...